Monday, October 28, 2013

Ancelotti kecewa karena Madrid tidak mendapatkan penalti dalam laga melawan Barcelona

Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti merasa Real Madrid seharusnya mendapatkan sebuah penalti ketika timnya dikalahkan Barcelona 2-1 di Nou Camp.

Gol Barcelona dicetak oleh Neymar dan Alexis Sanchez dimana gol Madrid yang telat dicetak oleh pemain pengganti Jese.

Meski demikian, Ancelotti membenarkan ketika Javier Mascherano menjatuhkan Ronaldo seharusnya berhadiah penalti bagi Madrid.

Ancelotti kecewa karena Madrid tidak mendapatkan penalti dalam laga melawan Barcelona


Wasit Alberto Undiano Mallenco mengibaskan tangan tanda untuk melanjutkan permainan setelah Ronaldo dijatuhkan oleh Mascherano sehingga membuat Ancelotti marah.

"Hukuman penalti itu sangat jelas bagi saya. Saya pikir semua orang melihatnya, satu-satunya orang yang tidak melihatnya adalah wasit," kata Ancelotti pada konferensi pers.

Pemain Real Madrid juga merasa, seharusnya Madrid dihadiahkan penalti menjelang berakhirnya babak pertama ketika terjadi handball oleh bek kiri Barcelona, Adriano.

Pemain Brazil tersebut sebelumnya sudah mendapatkan kartu kuning sebelum kejadian tersebut dan meskipun Ancelotti tidak begitu yakin dengan handball, ia menegaskan: "Itu adalah keputusan yang sulit dan menjadi momen penting, jika penalti diberikan, mungkin akan ada kartu kuning yang lain lagi."

Kapten Real Madrid Sergio Ramos, yang kebetulan ditempatkan pada posisi pemain tengah, terlihat meremehkan keputusan wasit.

Pemain belakang tersebut mengatakan: "Tim (kami) bertanding  melawan tim yang hebat dan pada akhirnya kami hampir mengalahkan mereka, sangat jarang melihat Barcelona mencoba membuang-buang waktu pada akhir pertandingan."

"Seharusnya ada dua penalti yang diberikan, meskipun saya tidak suka untuk menilai kekalahan dengan menyalahkan wasit, ada beberapa hal yang tidak dapat anda lawan."

Ancelotti menjelaskan, ia memainkan Ramos pada lini tengah karena Asier Illarramendi mengalami cedera otot menyusul kemenangan 2-1 atas Juventus pada laga di liga Champion Rabu lalu. Keputusannya memainkan Ramos pada lini tengah untuk mendampingi Luka Modric dan Sami Khedira adalah taktik yang sudah dipikirkan dengan hati-hati sebelum laga melawan Barca.

Ia mengatakan:" Saya memainkan Ramos pada posisi itu untuk menciptakan keseimbangan di lini tengah, saya sudah menanyakannya sebelumnya dan ia mengatakan ia ingin main pada posisi itu."

Ancelotti menambahkan:"Saya tidak bermain defensif, Modric bukanlah pemain tengah yang defensif, Marcelo, Carvajal, Ronaldo dan Angel Di Maria semuanya adalah tipe pemain penyerang. Barca tidak bermain dengan penyerang yang lebih banyak dari kami."


Video highlight pertandingan Madrid melawan Barcelona

No comments:

Post a Comment